Tuesday, January 2, 2018

Tanda Kromatik


Tanda Kromatik adalah tanda yang digunakan untuk menaikan atau menurunkan ½ (setengah) nada ; atau mengembalikan nada-nada yang sudah dinaikan atau diturunkan itu ke nada asal.

Jika kita perhatikan pada tangga nada netural sebagai berikut :

c ー d ー e ー f ー g ー a ー b ー c
1 ー 2 ー 3 ー 4 ー 5 ー 6 ー 7 ー
maka akan terlihat/terdengar suatu perbedaan jarak nada yang satu ke nada yang lain.

Ada Tiga macam nada kromatik yaitu : 
  1. Tanda Kres, dengan kodenya ( # )
  2. Tanda Mol, dengan kodenya ()
  3. Tanda Neturel, dengan kodenya (netural[4])
1. TANDA KRES

Tanda Kres ialah tanda yang digunakan untuk menaikan atau meninggikan 1/2 nada dari nada asal. Nada-nada yang sudah di-Kres-kan pembacaannya ditambah dengan akhiran "is"

Contoh :

C  dinaikan setengah nada, dibaca Cis 
D  dinaikan setengah nada, dibaca Dis
E  dinaikan setengah nada, dibaca Eis
F  dinaikan setengah nada, dibaca Fis
G  dinaikan setengah nada, dibaca Gis
A  dinaikan setengah nada, dibaca Ais
B  dinaikan setengah nada, dibaca Bis

2. TANDA MOL

Tanda mol ialah tanda yang digunakan untuk menurunkan atau merendahkan setengah nada dari nada asal. Nada-nada yang sudah di-mol-kan pembacaannya ditambahkan akhiran "es"

Contoh :

B  diturunkan setengah nada dibaca  Bes
A  diturunkan setengah nada dibaca  As
G  diturunkan setengah nada dibaca Ges
F  diturunkan setengah nada dibaca  Fes
E  diturunkan setengah nada dibaca  Es
D  diturunkan setengah nada dibaca  Des
C  diturunkan setengah nada dibaca  Ces     

3. TANDA NETUREL 

Tanda Neturel ialah Tanda yang digunakan untuk mengembalikan nada-nada yang sudah di-kres-kan atau yang sudah di-mol-kan, menjadi nada asal kembali

Contoh :

Cis  di netralkan menjadi C
Des di netralkan menjadi D
Dis  di netralkan menjadi D
Es   di netralkan menjadi E
Fis  di netralkan menjadi  F
Ges di netralkan menjadi G
Ais  di netralkan menjadi  A
Bes di netralkan menjadi  B